Sehabis lebaran tahun 2016,
keluarga ku dan keluarga aryo berencana berlibur di Bandung. Aku dan keluarga
berangkat jam 05.00 pagi ke rumahnya aryo kemudian kami bersama-sama menuju
perjalanan ke Bandung. Pagi ini jalanan menuju Bandung sangat lancar tidak
terkena macet. Sampai di Bandung sekitar pukul 08.00. akhirnya kami mencari
makan untuk sarapan pagi dikawasan deket istiqomah tapi ternyata soto yang kita
cari tidak ada disana. Karna makanan yang dicari tidak ada kami melanjutkan
perjalan penuju hotel di daerah Braga. Hotel yang kami tempat bernama hotel
Panghegar Bandung. Karna kami belum bisa chek in akhirnya kami menaruh barang
yang dititipin lobby hotel. Disana ada kakak aku yang sedang menginap. Akhirnya
kami berjalan kaki menuju Braga untuk mencari makanan. Kami makan bubur
dipinggir jalan. Setelah selesai kami makan, kami pun balik menuju hotel, kamar
yang kami pesan sudah bisa di chek in, kamar keluargaku dan keluarga aryo
sebelahan. Aku dikamar yang kakak ku pakai untuk nginap kemaren yang nanti malamnya
kaka aku pulang lagi ke apartementnya karna sudah 5hari berada disini. Setelah
chek in dan beres-beres aku, aryo, dan keluarga ku berenang dihotel karna
keponakan-keponakanku suka sekali berenang. Kami berenang sampai jam 01.00.
karna rencana sebelumnya hari pertama keluarga aryo mau silahturahmi
kesodaranya tapi gajadi akhirnya kami pergi keluar untuk jalan-jalan.
Sebelum
jalan-jalan kami makan siang terlebih dahulu dan ketemuan kakak ipar aku yang
sedang istirahat kerja. Kami makan di sambel hejo, di Jalan Natuna no 29
bandung. Dinamakan sambel hejo memang karena khasnya sabel itu bukan merah,
sambelnya itu enak banget. Ayamnya disini pake ayam kampung jadi udah pasti
kalo dari segi rasa sih pengen nambah ters haha. Cara pemesannya agak berbeda
dari tempat lain yang biasanya ngasih daftar. Disini ketika kita dateng
ditanyaka untuk berapa orang dan kemudian makanan akan segara datang disajikan
dengan menu yang menjadi favorite disini.
Kami pergi menuju kawasan Dago ke
Cafe D’Pakar Bandung. Lokasinya berada di kawasan hutan lindung Dago Pakar.
Disini kita bisa menikmati sajian aneka menu makanan dan minuman serta
menikmati pesona keindahan alam hutan tropis yang alami dan udaranya segar.
Karna berhubung waktu sampai kesini hujan jadi kita pesen duduk di indoor ,
padahal outdoornya bagus enak banget sambil nongkrong,ngobrol, liatin
pemandangannya. Cafe ini kalo lagi rame bisa waiting list lhooo. Untungnya pas
aku kesini sedang tidak terlalu rame walaupun parkirannya penuh. Harga makan
disini tergolong sangat murah mulai dari kisaran Rp.15.000 hingga Rp.30.000
untuk minumannya mulai dari Rp 7.000 hingga Rp 17.000 saja. Setelah hujan
berenti kami keluar dari indoor untuk menikmati pemandangan dan berfoto-foto.
Setelah ke Cafe d’pakar kami
mampir ke rumah sodaranya aryo setelah itu kami pulang lagi menuju ke hotel
,kami makan di hotel dengan pesen makanan via gojek. Kakak ku pulang ke
apartemennya jam 24.00 aku siap-siap untuk tidur.